Salut pada seorang ibu muda ƔåΩƍ mengaku sempat gagal memberi ASI eksklusif (ASIX), bahkan sang anak sudah terlanjur mengonsumsi susu formula (sufor), dan ASI sudah betul-betul kering kerontang.
Tapi salutnya, sang ibu tetap punya niat membuncah untuk menjalani proses RE-LAKTASI (menyusui kembali).
Di sinilah terlihat seberapa besar cinta sang ibu pada buah hatinya.
Berapa kali ia terjatuh dan gagal, sebanyak itu pula ia mencoba bangkit dan memperbaiki diri.
Semua hanya karena 1 alasan : “Demi CINTA pada sang buah hati”
Beberapa penelitian pun menyatakan :
Tidak Αϑά satu hal pun ƔåΩƍ bisa membuat jarak antara ibu & anak, kecuali saat si anak berhenti makan dari si ibu, di situlah sedikit demi sedikit jurang tercipta.
Sadarilah, perlahan tapi pasti, seiring dengan bertambahnya usia, seiring dengan beranjak dewasanya sang anak, perlahan dia akan bergerak menjauh dari orang tuanya, dia mulai tau arti mandiri, arti privasi, sampai akhirnya nanti dia menikah, memilih kehidupan terpisah denganmu, sang orang tua.
Dan sebelum masa itu datang, jangan biarkan kita kehilangan kesempatan untuk memeluk anak-anak kita lebih lama, membiarkannya bergantung hanya pada kita.
Membiarkannya merasakan kekaguman akan hangatnya sentuhan & dekapan kita saat memberikan ASI.
Atau kita akan memilih jalan lain….
Membiarkan si anak lebih mengagumi botol dot ketimbang hangatnya dada ibunda??? (˘̩̩̩˛˘̩̩̩ )
Membiarkan si anak menggantungkan kelangsungan hidupnya pada berkaleng-kaleng zat tak bermanfaat bernama sufor???
Membiarkan si anak merasa tak butuh pada ibunya, karena siapapun bisa memberinya makan, mengenyangkan perutnya, menggantikan posisi ƔåΩƍ harusnya HANYA BISA dipenuhi oleh sang ibu???
Wanita,
Tidak mudah memang mengubah telapak kaki menjadi “surga”, dan inilah sebagian dari proses itu.
Jangan cuma puas dengan telapak kaki ƔåΩƍ kau pikir telah betul-betul menjadi surga karena proses di meja persalinan semata,
Jα̲̅ϑîkanlah semua tubuhmu surga bagi bayimu.
Sehingga kelak ketika sang buah hati tumbuh dewasa, dia hanya mengenal 2 surga dalam hidupnya :
1.Surga Sang Ilahi Rabbi,
2.Surga Sang Ibunda Чa̅ƞб tak pernah putus berjuang & berkorban untuknya.
Kalau MAU, Αϑά seribu JALAN.
Kalau TAK MAU, Αϑά seribu ALASAN.
Save your baby, as early as possible.
It’s never too late, IF ONLY you LOVE your baby.
I believe you can do *hugs*
(˘⌣˘)ε˘`)
Wah terharu.. saya pun juga ibu re-laktasi.. Awalnya hampir setiap malam sya menangis anak sya minum dari dot dgn susu formula.. Asi sudah tidak keluar banyak.. Di usia anak sya 2 bulan sya memutuskan untuk sapih dari dot dan mencoba menyusui..
Puji Tuhan bahwa sya diberi kesempatan menyusui anak sya walau tidak bisa eksklusif, sampai skrng umur 14 bulan anak sya tetap menyusui dan sya sangat menikmati hal itu.
Sungguh relaktasi bukan hal yg mudah.. Sapih dr dot, memulai menyendokin susu, puting lecet, bayi rewel.. Kalo melihat masa2 itu mau nangis lagi rasanya..
Semoga nanti kalo punya anak kedua sya bisa menyusui asi full smpe 2 thn. Amin.. Makasi mba udah curhat..
ya, aku jg relaktasi, dan sudah 9bln cm bs dpt 270ml seharian pumping… benar2 butuh perjuangan yg amat sangat besar.
Subhanallah… Saya benci dot yg Udh menempel d mulut anak saya… Ank saya mulai kesulitan menghisap asi saya… Saya benci dot!
Mulai hari saya tidak akan mengenal lelah utk memberikan asi k ank saya… Walaupun g gampang melihat anak nangis tp Kita msh nyodoki dy asi… Smg saya kuat!! Dan saya pasti bisa!! Anak saya berusia 20 hari…
tetap semangat bunda Zalfa, Bunda pasti bisa, bunda hebat, bunda luar biasa…
Saya kagum dengan semangat bunda…
Salam kenal 🙂
*hug*
Sy sd relaktasi pd by sy umr 2 bln.dl pernah menyusu tp krn trlalu dini dksh dot d2 ibran latchon ny slh,krn cm mulut yg grk lidah tdk perah aerola.asi pun kering.doakn mdh2n relaktasi syg brhsl,amin.