Si 4 Tahun Mulai Belajar Puasa

H1 Ramadhan, 6 Juni 2016,

Kk Dynda dapet puasa sampe jam 1 siang.
Sahur dibanguninnya mudaaaahhh banget, 1x panggil (sebenernya iseng) doank sambil Ummi nyalain lampu kamar, belum sempet dipeluk cium, eh anaknya udah bangun.

(Sebelum tidurnya emang dibilangin sih kalo subuh ini ada aktifitas yg namanya makan sahur, dianya juga udah liat Umminya masak semalem).

Makan sahur ga terlalu banyak, cuma beberapa sendok, krn udah keduluan minum susu (kebiasaan bangun tidur pasti langsung nagih susu).
Habis subuh, masih main2 di kasur.

Paginya, waktu Ummi mau kerja, sudah tepar lagi ketiduran.

Bangun jam 11an, langsung mandi, tanpa nagih susu.
Lalu Ummi pulang di jam Ishoma, anaknya masih main.
Ummi nyempetin motong2 sayuran buat dimasak sore nanti dan mulai meracik es mentimun + nata de coco.

Disini sudah mulai keliatan gelagat ngilernya kk Dynda nih, hihi…

Lalu sekitar jam 1, sebelum Ummi balik lagi ke RS,

Kk : Ummi, boleh ga kk berenti puasanya? Kk pengen minum susu. Kata nenek kalo kk laper berenti aja puasanya.

Ummi : Hahaha…Baiklah anak shalihah. Boleh koq. Ummi ambilin makan ya.
(Krn Ummi juga ga pernah maksain nyuruh kk buat puasa di umur kk yg sekarang).

*Yang penting kk tau dulu ada aktifitas sahur, ga makan/minum di siang hari, dan boleh makan/minum kembali saat maghrib.
Dan kira-kira 1jam yang lalu, sebelum shalihah-ku dibuai mimpi, Umminya nanya lagi.

Ummi : kk besok mau dibangunin sahur lagi ga?

Kk : iyalah, kan kk mau puasa lagi.

Ummi : Oke deh.
*We’ll see tomorrow….Beneran bangun & puasa lagi ga dia??? ????

Barakallahu fii umrik, zawjy.

Kemarin, 12 November 2014,
tepat 30 tahun usia Abu Dynda.

Layaknya seorang istri yang begitu mencintai pasangan hidupnya, ribuan do’a selalu terhatur dari kedalaman qalbu ini, semua untuk kebaikanmu tentunya, kekasih dunia akhiratku.

Aku menemukanmu pertama kali, dalam ruang bermuat ribuan orang dimana kau pasti tak melihatku, sementara aku di kejauhan melihat kau di atas sana, berpakaian rapi sejajar dengan para petinggi bermandikan kilauan lampu sorot yang menerangi.
Degub jantung berdebur tak menentu tanpa ku tahu apa arti semua ini, bagaimana mungkin ada debar kencang hadir, sementara mengenalmu saja aku tidak.
Continue reading

Sejarah Islam Singkat (Sekali)

Sejarah Islam Singkat (Sekali)
oleh Ustadz Felix Siauw (MU’ALAF) 

01. ada satu waktu saat Islam terbentang dari timur-barat tak kurang dari 20 juta km2, dari spanyol sampai indonesia

02. dimasa itu ilmuwan ternama di dunia adl Muslim, dan tanah kaum Muslim adl tanah subur yang menumbuhkan ilmu bagi dunia

03. saat newton belum dikenal dengan teori optiknya, ibnu al-haitsami telah menulis kitab al-manazhir (buku optik) yg menginspirasi newton

Continue reading

Di Antara Semua Itu, Dimanakah Aku Berada?!

Sedikit nasihat dari Ali bin Abi Thalib :

“Aku khawatir terhadap suatu masa yang rodany dapat menggilas keimanan.

keyakinan hanya tinggal pemikiran, yang tak berbekas dalam perbuatan.

Banyak orang baik tapi tak berakal, ada orang berakal tapi tak beriman.

Ada lidah fasih tapi berhati lalai, ada yang khusyuk namun sibuk dalam kesendirian.

Ada ahli ibadah tapi mewarisi kesombongan iblis.

Ada ahli maksiat rendah hati bagaikan sufi.

Ada yang banyak tertawa hingga hatinya berkarat & ada yang banyak menangis karena kufur nikmat.

Ada yang murah senyum tapi hatinya mengumpat & ada yang hatinya tulus tapi wajahnya cemberut.

Ada yang berlisan bijak tapi tak memberi teladan & ada pelacur yang tampil jadi figur & ada yang berakhlak tapi tak berTuhan.

lalu di antara semua itu dimanakah aku berada?”

~ dari (Ali bin Abi Thalib) ~

Dynda didzalimi, Ummi harus bagaimana?!

Dynda di rumah nenek Ummi didzalimi terus sama sepupunya, dilemparin air mineral gelasan sampe pecah, dilemparin boneka segede gaban sampe jungkel, dilemparin es bonbon, seluruh maenan Dynda juga diambil, dimaenin dg kasar semau jidat….Na’udzubillah…

Ummi bingung harus bersikap gimana.
Mau ngajarin Dynda arti mengalah, tapi koq ya ilmu ikhlas Ummi belom nyampe sana,
ibu mana yg ga sesak & ga pengen marah saat liat anaknya sekecil ini terus didzalimi, walau Dynda nya juga ga nangis, & Umminya juga diem aja berusaha tetap tersenyum, mencoba menahan emosi….

Sempat terlintas sejenak keinginan untuk nyuruh Dynda bales,
tapi ini jelas SALAH, mengajarkan sifat mendendam pada anak, mengajarkan dzalim dibalas dzalim, kasar dibalas kasar.
NO!!!
Jelas bukan ini yg kami inginkan tumbuh dalam pribadi putra-putri kami.

So,,,pilihan terbaik pada akhirnya adalah membawa Dynda pulang kerumah sendiri.

Sampe di rumah, buka-buka kembali buku parenting.

Lalu menemukan Catatan tentang:
– Memberi pelajaran pada anak untuk ikhlas berbagi mainan, berbagi rejeki.
– Mengajarkan anak arti resiko dalam setiap kehidupan bersosialisasi.
– Mengajarkan anak arti tegas, dan tegas tidak sama dengan keras…tegas tidak membuat hilangnya teman, sedangkan keras mengakibatkan sebaliknya.

Hehhhh, sulit memang.
Tapi toh ilmu tidak akan menjadi ilmu jika tidak diasah & diamalkan 🙂

Bismillahi…

Keberhasilan Menyusui Didapat Karena Usaha yang Keras, BUKAN Karena Keberuntungan!!!

Jadi ingat beberapa waktu lalu, di sebuah pusat perbelanjaan di kota ini.
Saya menyusui Dynda di ruang Ibu & anak yang tersedia di mall itu.
Tak lama dari saya masuk, ada seorang ibu membawa ransel gede banget masuk seorang diri, lalu keluarlah alat tempur seabrek dari dalam ransel itu, saya perhatikan saja sepintas terlihat ada termos kecil untuk air panas, ada botol minum ukuran agak besar yang masih berisi setengahnya, ada botol dot, serta susu formula yang dimasukkan di dalam wadah sejenis toples plastik gitu.

Continue reading

“SEMUA BISA DIJELASKAN DENGAN LOGIKA”

Suamiku penyuka sulap, suka sekali.
Beberapa trik sulap ia kuasai dengan baik, terus terang ini jadi nilai “plus” dia waktu ku kenal pertama kali.

Aku memang tipe penyuka pria unik yang punya hobi unik, dan entah kenapa rasanya aku agak kurang tertarik dengan pria yang (maaf) i called him “pasaran”, seperti yang suka olahraga, otomotif, menyanyi, main musik, dsb.

Aku suka pria yang “berbeda”, di saat pria lain berlomba belajar alat musik, beliau justru memilih trik sulap untuk digeluti.
Di saat pria lain asik berpeluh dengan seragam kumal bercampur lumpur di tengah lapangan, atau pria dengan cemong di muka karena memodifikasi knalpot mobil atau motornya agar terdengar lebih “sangar”, priaku justru memilih Seminar dan setumpuk buku-buku tebal untuk dikencani, bahkan hingga larut malam sekalipun….So sexy nih tipe-tipe gini, pasti pinternya pake banget deh 😛

Bagiku, pria dengan tipikal “berbeda”, tentu akan punya jalan pikiran berbeda pula 🙂

Apa hubungannya dengan judul postinganku ini???
yeps, that’s the point…

Continue reading

RE-LAKTASI : bukti cinta sang ibu yang sempat gagal

Salut pada seorang ibu muda ƔåΩƍ mengaku sempat gagal memberi ASI eksklusif (ASIX), bahkan sang anak sudah terlanjur mengonsumsi susu formula (sufor), dan ASI sudah betul-betul kering kerontang.
Tapi salutnya, sang ibu tetap punya niat membuncah untuk menjalani proses RE-LAKTASI (menyusui kembali).

Di sinilah terlihat seberapa besar cinta sang ibu pada buah hatinya.
Berapa kali ia terjatuh dan gagal, sebanyak itu pula ia mencoba bangkit dan memperbaiki diri.
Semua hanya karena 1 alasan : “Demi CINTA pada sang buah hati”

Beberapa penelitian pun menyatakan :
Tidak Αϑά satu hal pun ƔåΩƍ bisa membuat jarak antara ibu & anak, kecuali saat si anak berhenti makan dari si ibu, di situlah sedikit demi sedikit jurang tercipta.

Sadarilah, perlahan tapi pasti, seiring dengan bertambahnya usia, seiring dengan beranjak dewasanya sang anak, perlahan dia akan bergerak menjauh dari orang tuanya, dia mulai tau arti mandiri, arti privasi, sampai akhirnya nanti dia menikah, memilih kehidupan terpisah denganmu, sang orang tua.

Dan sebelum masa itu datang, jangan biarkan kita kehilangan kesempatan untuk memeluk anak-anak kita lebih lama, membiarkannya bergantung hanya pada kita.
Membiarkannya merasakan kekaguman akan hangatnya sentuhan & dekapan kita saat memberikan ASI.

Atau kita akan memilih jalan lain….
Membiarkan si anak lebih mengagumi botol dot ketimbang hangatnya dada ibunda??? (˘̩̩̩˛˘̩̩̩ )
Membiarkan si anak menggantungkan kelangsungan hidupnya pada berkaleng-kaleng zat tak bermanfaat bernama sufor???
Membiarkan si anak merasa tak butuh pada ibunya, karena siapapun bisa memberinya makan, mengenyangkan perutnya, menggantikan posisi ƔåΩƍ harusnya HANYA BISA dipenuhi oleh sang ibu???

Wanita,
Tidak mudah memang mengubah telapak kaki menjadi “surga”, dan inilah sebagian dari proses itu.

Jangan cuma puas dengan telapak kaki ƔåΩƍ kau pikir telah betul-betul menjadi surga karena proses di meja persalinan semata,
Jα̲̅ϑîkanlah semua tubuhmu surga bagi bayimu.
Sehingga kelak ketika sang buah hati tumbuh dewasa, dia hanya mengenal 2 surga dalam hidupnya :
1.Surga Sang Ilahi Rabbi,
2.Surga Sang Ibunda Чa̅ƞб​​‎​‎​‎​ tak pernah putus berjuang & berkorban untuknya.

Kalau MAU, Αϑά seribu JALAN.
Kalau TAK MAU, Αϑά seribu ALASAN.

Save your baby, as early as possible.
It’s never too late, IF ONLY you LOVE your baby.
I believe you can do *hugs*
(˘⌣˘)ε˘`)

Pemberian ASI eksklusif dan berbagai macam kendala serta solusinya

Sebagai seorang tenaga kesehatan, khususnya Bidan, saya tentu seringkali mendapat beragam pertanyaan dari beberapa pasien-pasien saya seputar kendala dalam pemberian ASI Eksklusif.
Banyaknya pertanyaan seputar kendala pemberian ASI eksklusif menunjukkan bahwa memang tak mudah menjadi “breastfeeding parents”, tapi tak mudah bukan berarti harus menyerah seketika, karena Tuhan menciptakan masalahnya beserta solusinya, hanya saja kita memang dituntut agar lebih bersabar dan bertekad keras mencari solusinya.

Berikut beberapa pertanyaan yang sering saya dapati di lapangan :

Q : ASI saya sedikit bahkan hampir tidak keluar.
A : Tetap semangat bu, ada banyak booster ASI, mulai dari yang bentuknya tablet, jamu, sampai yang lezat seperti susu. Juga ada banyak sekali macam sayuran yang bisa menjadi booster ASI.
Sementara ibu berjuang untuk memproduksi ASI, bayi ibu akan tetap tahan berpuasa selama 3 hari di awal kelahirannya, begitu luar biasa bukan Allah menyempurnakan ciptaan-Nya, Subhanallah 🙂 Continue reading